Skip to main content

Posts

SOROF BAGI PEMULA BAB II: SIGHOT

Sighot adalah kalimat ditinjau dari sisi maknanya. Sighot dalam kitab tasrif jumlahnya ada 10. 1.    Sighot Fiil Madhi, ما دل بالوضع علي حصول شيء قبل الإخبار Yakni setiap kalimat yang menunjukkan selesainya pekerjaan sebelum dikabarkan. Contoh: كتب زيد (zaid sudah sudah menulis) 2.    Sighot Fiil Mudhore’ ما دل بالوضع علي حصول شيء حال الإخبار او بعده Yakni setiap kalimat yang menunjukkan pekerjaan yang bersamaan pada saat sedang dikabarkan, atau setelahnya. Contoh : يأكل زيد الأن   (zaid sekarang sedang makan) Atau   يرجع زيد غدا(zaid kembali pada esok hari) 3.    Sighot Masdar ما دل علي حدث فقط Perlu diingat pada pembahasan kemari setiap kalimat fiil mempunyai 2 madlul, yakni pekerjaan (حدث) dan waktu (زمان). Masdar adalah kalimat yang menunjukan salah satu saja dari dua madlul fiil yakni (حدث)hanya makna pekerjaan tanpa makna zaman. Masdar dibagi menjadi dua, yakni: a.    Masdar mim ما بديء ...

SORF BAGI PEMULA BAB I: PEMBAGIAN WAZAN TSULASY MUJARROD

Kalimat Fiil berdasarkan jumlah huruf yang menyusunnya dibagi menjadi 2, yakni Tsulasi (tiga huruf)  dan Ruba'i (empat huruf). Setiap masing - masing fiil entah Tsulasy atau Ruba'i mempunyai wazan sebagai patokannya. untuk fiil Tsulasy menggunakan wazan فَعَلَ sedangkan untuk fiil ruba'i menggunakan wazan فَعْلَلَ. "wazan adalah lafadz yang dijadikan patokan bagi tasrifan lafadz - lafadz lain. sedangkan lafadz yang ditimbang dengan wazan disebut mauzun. " alasan pemilihan lafadz فَعَلَ sebagai wazan, dilihat dari 2 hal: yang pertama dari makna, lafadz فَعَلَ mempunyai makna yang komplek dan menyeluruh yaitu pekerjaan. yang kedua: dilihat dari susunan huruf lafadz فَعَلَ terdiri dari huruf dengan mahroj yang berbeda - beda, yakni ف berada pada bibir, ع berada pada tenggorokan dan ل berada pada lidah. setiap fiil entah Tsulasy atau Ruba'i dibagi terbagi lagi dalam Mujarrod (tanpa tambahan huruf) dan Mazid (dengan tambahan huruf). Pada Bab kali ini akan di...

NAHWU BAGI PEMULA: BAB 1: KALIMAT ISIM, FIIL DAN HURUF

KALIMAT DALAM GRAMATIKA ARAB Kalimat dalam gramatika arab merupakan bagian dari kalam. sedangkan kalam sendiri adalah ucapan yang tersusun - susun (murokab) atas beberapa kalimat yang bisa memberikan faidah (mufid) dan juga disengaja (wadho'). dalam gramatika indonesia kalimat hampir sama dengan kata. Kalimat dalam Gramatika Arab dibagi menjadi 3 macam : 1. kalimat Isim (kata benda) secara umum kalimat isim adalah kalimat yang menunjukkan nama orang atau benda. pertanda untuk kalimat huruf ada 6: a. Tanwin زَيْدٌ b. Alif dan Lam : المسجد c. Kasroh (Jer) : من البيتِ d. Mudhof : غُلاَمُ زَيْدٍ Mudhof dan Mudhof ilaih merupakan gabungan dari 2 kalimat isim mengkhususkan atau menerangkan mudhofnya (kalimat isim yang pertama), dengan cara memperkirakan makna huruf jer. tarkib Mudhof dan mudhof ilaih dinamakan dengan Tarkib Idhofah. e. Huruf Munada' (kata Panggilan) Huruf munada hanya bisa masuk pada kalimat isim oleh karenanya huruf munada' dimasukkan...

NAHWU BAGI PEMULA BAB II : KALIMAT YANG MU'ROB BESERTA CONTOH

TABEL KALIMAT YANG MU'ROB I'rob adalah perubahan ahir kalimat disebabkan perbedaan amil yang memasukinya. Karena i'rob membahas pembacaan ahir kalimat maka erat kaitannya dengan harakat. pembagian i'rob sendiri didasarkan pada jumlah harokat yakni ada 4.  1. Dzummah merupakan alamat pokok bagi i'rob Rofa'. dengan wawu, alif dan nun sebagai penggantinya. 2. Fathah merupakan alamat pokok bagi i'rob Nasob. dengan kasroh, alif, ya' dan hadfun nun sebagai penggantinya.  3. kasroh merupakan alamat pokok bagi i'rob Jer. dengan ya' dan fathah sebagai penggantinya.  4. Sukun merupakan alamat pokok bagi I'rob Jazm. dengan Hadfu Huruf Ilat dan Hadfun Nun sebagai penggantinya. Berikut Ini Tabel kalimat yang Mu'rob (dapat berubah ahir kalimatnya) beserta alamat dan contohnya: NO KALIMAT PENGERTIAN I’ROB ALAMAT CONTOH 1 Isim Mufrod Kalimat Isim Yang menunjukkan makna Satu orang/benda...